Sabtu, 06 Oktober 2018

Masinis


Assalamualaikum WR.WB. Di blog in saya akan membahas pekerjaan di balik kereta api. Yup… banyak orang yang beranggapan kalau masinis itu adalah pekerjaan yang sangat mudah. Karena pekerjaan ini hanya bisa mengegas dan mengerem kereta api. Tapi semua itu SALAH…!!!. Yah sudah biasa sebagai masinis yang sering dikatakan seperti itu. Oke… ternyata masinis itu pekerjaan yang sulit sulit sulit…. Sekali!!!. Bagaimana tidak susah setiap di perjalanan si masinis harus bisa berhitung lalu apa yang dihitung…???. Yapp… yang dihitung yaitu:

1.      Dia menghitung jarak antar stasiun yang dia berhenti lalu ke tujuan.
2.      Dia menghitung kecepatan. Dia harus tau kecepatan sekian agar pas masuk stasiun gak melewati batas berhenti.
3.      Masinis harus tau kemiringan rel kereta saat di pegunungan.
4.      Masinis harus tau saat belok kecepatan kereta sekian agar tidak anjlok saat berbelok. Karena saat belok kereta berjalan miring.
5.      Masinis harus hafal semua semboyan mulai dari 1 hingga beratus-ratusan.
Dll.
Lumayan banyak kan. Itu belum seberapa masih banyak lagi.
Berton-ton gerbong kereta yang dia bawa dan harus menjinakkan si ular besi itu. Saya berpengalaman melihat itu. Dia tidak pernah lelah terhadap pekerjaan itu. Saya lihat sendiri kabin yang didalam lokomotif itu sangat panas. Jika masinis kepanasan hanya di temani sebuah kipas angin kecil. Itupun masih panas kalau tidak dia biasanya buka jendela kabin agar angin masuk ke dalam angin agar sang masinis nyaman saat bekerja karena tidak kepanasan. Tetapi kayak gitu juga bahaya bisa bikin masinis masuk angin :D . kita aja saat naik kereta enak. Ac ada, mau makan kereta makan, wifi pakai hotspot orang lain :D, toilet ada, pengumuman tiba di stasiun ada pokoknya lengkap deh. Lalu saat malam masinis harus focus. Kenapa bisa begitu karena setiap perjalanan rel kereta tiada lampu penerangan di sepanjang rel paling hanya lampu signal aja. Kita malam saja sudah tidur masinis mah beda. 24 jam mereka melayani kereta. Di kereta kita sudah tidur nyenyak di kursi kereta. Kalau gak cukup tidur aja di kereta makan :D. malam yang dingin si pengendali kuda besi itu masih saja mengendalikannya dan hamper tidak tidur L. Seharusnya sebagai penumpang kita harus berterima kasih kepada masinis karena sudah mengantarkan kita sampai ke tujuan dengan selamat. Yah… begitulah pekerjaan si masinis dia harus bertanggung jawab atas yang dia kerjakan. Karena ratusan hingga ribuan nyawa penumpang yang dia bawa menjadi tanggung jawabnya. Karena dial alai sedikit penumpang yang jumlahnya bnyak itu mau jadi apa???. J itulah kisah masinis yang asli karena dari sebuah pengalaman saya yang sedang naik rangkaian kereta api Gaya Baru Malam selatan dari stasiun Jombang dan turun di stasiun Jatinegara. Saya pergi dengan sekeluarga. Makannya itu saya bilang kalau tempat duduk tidak cukup buat tidur silahkan tidur di kereta makan :D.



 Saat dia sedang menjalani ibadah shalat karena tidak ada waktu untuk shalat

BY: RAILFANS :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar